1. Anti-Rubella IgG dan Anti-CMV igM Positif apakah bisa menyimpan stem sel?
Bisa, karena hal ini bisa saja terjadi karena pernah mengidap rubella dan sudah sembuh atau pernah di vaksin anti rubella selama tidak mempengaruhi hasil tes darah bayinya. 2. Berapa banyak darah tali pusat yang harus dikumpulkan? Jumlah darah tali pusat yang diambil, normalnya berkisar 80-90ml, tetapi juga bervariasi antara 30-150ml. Bagaimanapun juga, yang paling penting adalah jumlah stem sel yang terdapat di darah tali pusat. Jumlah stem sel yang dikumpulkan rata-rata berkisar antara 400-900 juta sel-sel nucleat. 3. Cellcare, jika nanti saat mau digunakan darah saya ternyata rusak apa yang saya dapatkan dari cellsafe? Cellsafe akan mencarikan stem sel yang cocok dengan anak anda dan penggantian uang sebesar 5x biaya yang telah di bayarkan. 4. Jika saya sudah melakukan pelunasan pembayaran paket dan ternyata darah saya tidak bisa di simpan apakah saya bisa refund? Jumlah uang yang dikembalikan jika ada klien yang darahnya sudah masuk prossesing laboratorium, tapi ternyata tidak memenuhi persyaratan penyimpanan darah tali pusat, maka cellsafe akan mengembalikan sisa dari uang DP di potong dengan biaya administrasi. 5. Apa yang harus dilakukan jika hasil darah ibu Anti HBc Total positif? Pihak lab menganjurkan setelah 6 bulan untuk memeriksakan bayi dengan melakukan pemeriksaan HBs Ag dan Anti HBs (HBs Ab) . Jika hasil pada pengujian darah bayi negatif Hepatitis B, maka darah tali pusat bayi bisa disimpan. 6. Apakah yang akan terjadi jika jumlah volume stem sel darah tali pusat yang dikumpulkan tidak mencukupi/kurang dari jumlah volume yang diharuskan? Jika jumlah sel-sel yang nukleasi kurang dari standar yang ditentukan yaitu sebesar 200 juta sel, kami akan menginformasikan hal ini ke klien dan menanyakan apakah penyimpanan dilanjutkan atau tidak. |
7. Berapa lamakah stem sel dapat disimpan?
Seperti yang telah dijelaskan sebelumnya, pemeliharaan/pengawetan jaringan menggunakan nitrogen cair dapat bertahan untuk jangka waktu yang tidak terbatas(1). Berdasarkan Petunjuk dari Departemen Kesehatan New York, tidak bukti yang menjelaskan bahwa penyimpanan stem sel darah tali pusat dengan suhu -196 derajat Celsius tidak sesuai dengan prosedur yang berlaku dalam vitro, mempengaruhi kelangsungan hidup ataupun aktivitas biologi. Pemeliharaan krio dari sel-sel yang berbeda jenis (sepeti sel sperma ataupun sel telur) telah disimpan dalam jangka waktu lebih dari 50 tahun. Laporan terakhir menunjukkan bahwa stem sel darah tali pusat/plasenta telah disimpan dalam jangka waktu 15 tahun dan tetap aktif dan mempertahankan kualitasnya ke tahap engraft. 8. Apakah cukup penyimpanan dilakukan hanya dari darah tali pusat dari satu anak saja? Setiap komposisi genetik setiap anak itu unik dan karenanya saudara kandungnya mempunyai kode HLA yang berbeda. Untuk hasil terbaik dalam transplantasi stem sel, diperlukan kode HLA yang cocok 100% disamping sebagian sampel HLA yang cocok. Oleh sebab itu, kebutuhan penyimpanan setiap darah tali pusat anak penggunaan darah tali pusat ketika transplantasi dibutuhkan. Penyimpanan darah tali pusat anak juga dapat meningkatkan kemungkinan dalam menemukan kecocokan diantara anggota keluarga. 9. Mengapa tes darah ibu perlu dilakukan ketika saya sudah mempunyai riwayat kesehatan dari dokter? Medical cek up seluruh badan mungkin sudah dilakukan tetapi infeksi pada ibu baru dapat terdeteksi beberapa hari sebelum kelahiran. Tes darah ibu perlu dilakukan dengan standar AABB dalam menyediakan garansi 100% terhadap status kontaminasi di darah tali pusat. Tes Darah Tali Ibu wajib dilakukan dimana keakuratan 100% sebagai tes yang dilakukan terhadap darah tali pusat itu sendiri. Hal ini dikarenakan karena tidak semua antibodi (penanda dalam infeksi penyakit menandakan kontaminasi), yang mungkin muncul dalam darah tali pusat. |